Konsumsi Sianida dalam Proses Sianidasi Emas

Konsumsi Sianida dalam Proses Sianidasi Emas sianidasi emas ekstraksi natrium sianida mineral sulfida No. 1gambar

Proses sianidasi merupakan landasan dalam ekstraksi emas dari bijihnya. Memahami konsumsi natrium sianida selama proses ini sangat penting untuk mengoptimalkan efisiensi operasional dan meminimalkan dampak lingkungan. Artikel ini membahas berbagai mekanisme yang berkontribusi terhadap konsumsi Natrium Sianida dalam sianidasi emas proses.

1. Dekomposisi otomatis

Sodium sianida mengalami autodekomposisi selama proses sianidasi. Hal ini menghasilkan pembentukan asam karbonat, asam format, dan amonia. Reaksi autodekomposisi dapat bersifat kompleks dan dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti suhu, konsentrasi, dan keberadaan katalis tertentu.

2. Hidrolisis

Hidrolisis dari Sodium sianida merupakan jalur konsumsi penting lainnya. Reaksi antara air dan natrium sianida adalah sebagai berikut:

(H2O + NaCN HCN + NaOH)

Hidrogen sianida (HCN), senyawa yang sangat mudah menguap dan beracun, diproduksi selama hidrolisis ini. Jumlah HCN yang dihasilkan berkaitan erat dengan alkalinitas larutan. Ketika nilai pH dipertahankan pada 12 atau lebih tinggi, larutan sianida tetap relatif stabil. Namun, zat yang dapat menurunkan nilai pH, seperti karbon dioksida dari udara, asam dalam air pengganti, ion magnesium divalen (Mg2 +) dan ion aluminium trivalen (A13 +), dan berbagai mineral dalam bijih atau produk oksidasi mineral sulfida, dapat mempercepat reaksi hidrolisis.

3. Pembentukan Tiosianat

Natrium sianida bereaksi dengan mineral sulfida seperti besi, tembaga, dan arsenik untuk membentuk kompleks tiosianat. Reaksi ini mengubah ion sianida menjadi spesies yang kurang reaktif, sehingga secara efektif mengurangi jumlah sianida bebas yang tersedia untuk ekstraksi emasPembentukan kompleks tiosianat ini tidak hanya meningkatkan konsumsi sianida tetapi juga memengaruhi efisiensi keseluruhan proses sianidasi emas.

Memahami mekanisme konsumsi ini memberikan wawasan berharga bagi operator di industri pertambangan emas. Dengan memantau dan mengendalikan kondisi proses sianidasi secara cermat, konsumsi sianida dapat diminimalkan, tingkat pemulihan emas dapat ditingkatkan, dan dampak lingkungan dari operasi pertambangan emas dapat dikurangi.

Anda juga mungkin menyukai

Konsultasi pesan online

Tambahkan komentar:

+8617392705576Kode QR WhatsAppPindai kode QR
Tinggalkan pesan untuk konsultasi
Terima kasih atas pesan Anda, kami akan segera menghubungi Anda!
Kirim
Layanan Pelanggan Online